Sumbawa Besar–Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Sumbawa bersama DPD KNPI dan Universitas Samawa mengadakan kegiatan Sarasehan Demokrasi dengan tema “Pilkada Sumbawa : Membangun Asa Meraih Tujuan”.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh seluruh lapisan masyarakat Sumbawa yang tergabung dalam berbagai lembaga organisasi kemahasiswaan dan pemuda (OKP) PMII,LMND,KAMMI,SMI,IMM,GMNI serta seluruh BEM Universitas Se-Sumbawa dan Forkopimda diantaranya Dandim 1607 Sumbawa, Kapolres Sumbawa, Kejaksaan.
Dalam pelaksanaan kegiatan tersebut juga dihadiri oleh Bawaslu Sumbawa.
Kegiatan ini menghadirkan seluruh Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati Kabupaten Sumbawa atau perwakilan dari masing-masing..
Diantaranya pasangan H. MO-BJS diwakili oleh calon Wakil Bupati– Burhanuddin Jafar Salam, JAROT-ANSORI, diwakili oleh Cahup Ir. Syarafuddin Jarot.NOVI-TALIF, diwakili oleh Cawabup Ir. Talifuddin. Pasangan RAFIQ-SAHRIL langsung di hadiri oleh keduanya.
Ketua DPD KNPI Sumbawa–Aryan Perdana Putra, menyampaikan bahwa Sumbawa hari ini sedang tidak baik-baik dengan terjadinya ketimpangan sosial di masyarakat sehingga dengan adanya kegiatan ini membuka ruang diskusi untuk bersama-sama mencari solusi akan permasalahan yang terjadi di Sumbawa.
Aryan menegaskan, para Paslon Kepala Daerah diharapkan menyampaikan ide-ide dan gagasan serta harapan untuk Sumbawa ke depan.
-
Ketua Umum HMI Cabang Sumbawa 2024-2025–Yahdil menyampaikan bahwa pemuda dan mahasiswa merupakan harapan untuk kemajuan suatu bangsa maupun daerah.
Tentunya ketika siapapun pemimpin yang terpilih nantinya janganlah sampai anti dengan organisasi kepemudaan dan mahasiswa karena stigma yang terbangun bahwasanya OKP selalu menjadi Oposisi dengan mengedepankan demonstrasi.
Padahal sebenarnya banyak ruang untuk berkolaborasi antara pemerintah dan OKP untuk membangun Sumbawa yang lebih baik lagi 5 tahun ke depan.
“Pemuda dan mahasiswa juga haruslah tetap menjaga nilai-nilai independensinya bukan malah mengedepankan sifat-sifat pragmatisme hanya untuk kepentingan golongan,” ungkap Yahdil
Rektor Universitas Samawa (UNSA)–Prof. Dr. Syaifuddin Iskandar, M. Pd menyampaikan kegiatan ini merupakan semangat untuk melihat Sumbawa yang lebih baik lagi ke depan dengan mengedepankan nilai-nilai silaturahmi.
Prof Ude, berpesan kepada seluruh calon bupati dan wakil bupati yang terpilih nantinya tidak boleh mengedepankan politik balas dendam yang berimbas kepada PNS/ASN yang ada di kabupaten Sumbawa.
“Tentu seluruh Calon Bupati dan Wakil Bupati Sumbawa ini kita di UNSA punya hubungan kekerabatan dan pertemanan yang baik, tetapi saya sebagai PNS tentu sangat menjaga Netralitas saya dan berada di tengah-tengah dan jika dibutuhkan saya sebagai orang tua tentu bisa memberikan ide dan sumbangsih gagasan untuk Sumbawa kedepan,” tandas Rektor UNSA. (Bs)